Selasa, 16 Juni 2009

Eric Cantona Setelah 12 Tahun

Nama Eric Cantona rupanya masih sangat populer. Lebih dari satu dekade setelah ia undur diri dari dunia sepakbola, sebuah film berjudul 'Looking for Eric' diluncurkan.

Looking for Eric dibesut oleh sutradara Inggris, Ken Loach. Setelah sebelumnya diputar pertama kalinya di Festival Film Cannes, tanggal 12 Juni kemarin film ini mulai diputar di Inggris dan Irlandia.
Film ini berkisah tentang seorang tukang pos yang gila bola bernama Eric Bishop (Steve Evets). Bishop mengalami krisis dalam kehidupannya dan sempat memutuskan untuk bunuh diri sebelum kemudian ia berkhayal bertemu Eric Cantona (dimainkan sendiri oleh Cantona).

Melalui dialog-dialog dengan Cantona, Bishop mulai menemukan lagi kehidupannya. "Seseorang yang tidak berani melempar dadu, tidak akan pernah mendapatkan angka enam," demikian salah satu wejangan filosofis Cantona.

Film Looking for Eric adalah film kesekian yang melibatkan Cantona. Setelah pensiun dari Manchester United tahun 1997, pria Prancis kelahiran 43 tahun lalu itu memang menekuni dunia seni peran.

Cantona mungkin sedang menapaktilasi jejak Vinnie Jones, mantan kapten Wimbledon FC yang kini total menjadi aktor dan sudah menghasilkan puluhan film-film yang populer dan mendapat kritik positif.

Bisa jadi, Looking for Eric akan menjadi obat penawar rindu bagi para penggemar sepakbola secara umum dan juga fans MU untuk melihat lagi aksi lelaki yang pernah dijuluki 'The King' di Old Trafford itu.

"Burung camar mengikuti kapal nelayan karena berpikir akan ada ikan yang dilempar ke laut." Itu adalah salah satu ucapan terkenal dari Cantona saat masih aktif bermain.

Seperti itulah mungkin Cantona saat ini. Meski sudah tidak bermain, pesonanya masih cukup menarik untuk membuat para penggemarnya mengikuti setiap gerak-geriknya.

Sayangnya, para pencinta Cantona di Indonesia tidak bisa menyaksikan bagaimana akting Cantona karena film ini dijadwalkan hanya beredar di beberapa negara Eropa saja.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar